Adversity Quotient (AQ) adalah ukuran kemampuan dalam mengatasi kesulitan. Menurut Stolz (2000:8) AQ memberi tahu anda seberapa jauh anada mampu bertahan menghadapi kesulitan dan siapa yang hancur, AQ meramalkan siapa yang akan melampaui harapan atas kinerjanya dan siapa yang akan gagal.
Stoltz (2000:17) mengatakan bahwa seseorang dilahirkan dengan satu dorongan inti yang manusiawi untuk terus mendaki. Yang dimaksud mendaki bukan melayang menembus awan, juga buan sekedar meniti jenjang karier di perusahaan, atau mengumpulkan kejayaan. Stolz mengggunakan istilah pendakian yang lebih luas, yaitu menggerakkan tujuan hidup kita ke depan.
Apakah pendakian kita berkaitan dengan mendapatkan nilai yang lebih bagus, memperbaiki hubungan dengan relasi kerja, menjadi lebih mahir dalam segala hal yang sedang dikerjakan , membesarkan anak menjadi seorang bintang, mendekatkan diri kepada Tuhan, atau memberikan kontribusi yang berarti selama hidup